Hari ini saya menemukan beberapa potongan video viral seorang pemuda yang katanya berasal dari Jawa Tengah tepatnya dari Kota Jepara, sedang semanagat mengayunkan kakinya menuju Kerinci.
Demi bisa mendaki Gunung Kerinci, seorang pemuda bernama Abu Syamsudin nekat berjalan kaki dari Jepara, Jawa Tengah. Berjalan kaki menuju Kerinci, Abu hanya mengenakan sandal jepit, baju kaos oblong, serta membawa tas ransel. Beberapa kali tumpangan diberikan oleh warga Jambi atas rasa bangga terhadap pemuda yang bernama Abu Syamsudin.
Demi bisa mendaki Gunung Kerinci, seorang pemuda bernama Abu Syamsudin nekat berjalan kaki dari Jepara, Jawa Tengah. Berjalan kaki menuju Kerinci, Abu hanya mengenakan sandal jepit, baju kaos oblong, serta membawa tas ransel. Beberapa kali tumpangan diberikan oleh warga Jambi atas rasa bangga terhadap pemuda yang bernama Abu Syamsudin.
Berikut beberapa dokumentasi yang diunggah oleh warga Kota Sungai Penuh (Kerinci -Jambi) saat bertemu dengan Abu Syamsudin karena warga sengaja menyambut kedatangan Abu Syamsudin di Lapangan Merdeka Kota Sungai Penuh. Warga memperlakukan Abu Syamsudin dengan sangat baik sebelum menuju Kayu Aro, Abu Syamsudin sempat beristirahat dirumah warga karena dihargai disebabkan perjuangan yang luar biasa.
"Luarbiasa semangat mu anak muda,semoga selamat kembali" dikutip dari Caption pengunggah foto |
Nurijah Kincay Ajak kebersamaan dan teman kan di sini karena kita merasa lebih prihatin terhadap nya begitu semangat untuk terus meningkatkan kualitas perjalanan menuju ke gunung kerinci |
Gunung Kerinci
Gunung Tertinggi di Asia Tenggara Gunung Kerinci merupakan gunung berapi dengan ketinggian 3.805 mdpl. Gunung yang menjulang tinggi di langit Kota Jambi ini menyimpan sejuta pesona dan potensi geowisata yang menarik dan nyaris sempurna.Gunung berapi yang tergolong masih aktif ini terletak di area perbatasan Provinsi Sumatera Barat dengan Provinsi Jambi. Gunung ini memiliki berbagai julukan, di antaranya Gunung Gadang, Korinci, Berapi Kurinci, dan Puncak Indrapura.
Gunung yang termasuk dalam jenis Strato Vulcano ini secara administrasi berada di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Gunung ini terakhir kali meletus pada tahun 2009. Meski masih berstatus gunung berapi aktif, namun gunung ini tetap menjadi gunung yang digandrungi oleh para pendaki.
Medan pendakian Gunung Kerinci sendiri bisa dibilang cukup menantang, dan sangat cocok bagi pendaki yang menyukai tantangan. Untuk sampai puncak, para pendaki hanya dapat menempuh jalur pendakian utama dan satu-satunya jalur pendakian yang dapat ditempuh, yaitu berawal dari Desa Kresik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
Pendakian Gunung Kerinci memakan waktu tempuh selama dua hari, hal ini membuat pendaki wajib mempersiapkan kesehatan fisik dan perbekalan yang cukup. Namun seakan mengerti, ditengah-tengah lelahnya menempuh perjalanan alampun akan menyambut kita dengan pemandangan yang masih terjaga, dengan beragam flora seperti bunga raflesia, pohon mahoni, hingga suweg raksasa.
Jika beruntung kita juga bisa menyaksikan monyet ekor panjang, kus-kus, gajah, tapir dan beragam jenis burung. Waktu terbaik untuk mengunjungi Gunung Kerinci antara bulan Juli-Agustus. Karena pada musim kemarau Gunung Kerinci lebih ramah untuk para pendaki.